Sejarah perusahaan Alfamart
Awal mula nama alfamart sendiri
adalah alfa minimarket dan pertama beroperasi di karawaci, tangerang, banten.
Perkembangan alfamart dibilang sangat cepat, meskipun banyak saingan utama
seperti alfamidi, alfa express, indomart dan Omi. Berikut perkembangan dan
sejarah awal mula alfamart dari tahun ke tahun :
Pada tahun 1989, Alfamart berdiri
sebagai perusahaan dagang aneka produk oleh Djoko Susanto dan keluarga yang
kemudian mayoritas kepemilikannya dijual kepada PT. HM Sampoerna pada Desember
1989.
Lalu,
pada tahun 1994 struktur kepemilikan berubah menjadi
70% PT HM Sampoerna Tbk dan 30% PT Sigmantara Alfindo (keluarga Djoko Susanto).
Setelah
itu, pada tahun 1999 Alfa Minimart pertama mulai beroperasi
di Jl. Beringin Jaya, Karawaci, Tangerang, Banten, dan pada tahun 2003 Alfa
Minimart’ menjadi ‘Alfamart’.
Kelebihan Alfamart
Dari sekian banyak produk yang
dijual, ada beberapa produk yang memang dijual dengan harga yang sangat murah
di Alfamart. Produk murah biasanya dengan beberapa limitasi, seperti durasi
jual yang singkat, stok terbatas, atau pembelian bersyarat.
Sistem Informasi Alfamart
• Data dan Kelompok Barang
• Data Suplier
• Data Customer
• Order Pembelian
• Penjualan
• Data dan Kelompok Barang
• Data Suplier
• Data Customer
• Order Pembelian
• Penjualan
User interface digunakan pada sistem
informasi alfamart ini dengan tujuan untuk mempermudah pengguna dalam menggunakan
program aplikasi ini tanpa adanya kesulitan ynag besar.
Sejarah Perusahaan Indomaret
Terbentuk dari pemikiran untuk
menciptakan suatu gerai yang dapat membantu dalam proses membeli barang-barang
maupun produk sehari-hari, maka pada tahun 1988 didirikan sebuah gerai yang
dinamakan Indomaret. Untuk mengembangkan usaha tersebut, perusahaan menugaskan
kepada karyawan untuk mengamatai perilaku berbelanja pada masyarakat.
Kesimpulannnya, masyarakat cenderung memilih berbelanja di gerai modern
berdasarkan alasan kelengkapan produk yang memiliki kualitas tinggi, harga yang
bersaing, dan suasana berbelanja yang nyaman. Atas dasar keinginan tersebut,
berdirilah Indomaret.
Saat ini indomaret berkembang pesat
dengan jumlah gerai mencapai lebih dari 8.348 di wilayah Jawa, Bali, dan
daerah-daerah di Indonesia lainnya.
Kelebihan Indomaret
Adapun, kelebihan yang dimiliki oleh Indomaret
adalah sebagai berikut:
• Investasi franchise Indomaret yang ditawarkan sangat kompetitif,bila dibandingkan dengan Alfamart. Indomaret berkisar antara 300 juta sampai dengan 350 juta,sedangkan Alfamart berkisar antara 300 juta sampai 400 juta.
• Penempatan lokasi pabrik dan head office di beberapa wilayah yang sudah cukup strategis.
• Tingkat upah karyawan yang relatif rendah berkisar 600 ribu rupiah perbulan. Sehingga mampu menekan biaya operasional serendah mungkin.
• Pertumbuhan frainchise Indomaret yang terbukti tinggi di setiap tahunnya.
• Indomaret adalah salah satu franchise yang bergerak dibidang ritail yang siap go Internasional.
• Indomaret mampu menjual barang eceran dengan harga lebuh murah,karena Indomaret mengambil pasokan barang dari salah satu distributor terbesar produk kebutuhan sehari-hari yaitu Indomarco.
• Indomaret merupakan pelopor waralaba bidang ritail di Indonesia. Indomaret mewaralabakan sejak tahun 1997.
• Investasi franchise Indomaret yang ditawarkan sangat kompetitif,bila dibandingkan dengan Alfamart. Indomaret berkisar antara 300 juta sampai dengan 350 juta,sedangkan Alfamart berkisar antara 300 juta sampai 400 juta.
• Penempatan lokasi pabrik dan head office di beberapa wilayah yang sudah cukup strategis.
• Tingkat upah karyawan yang relatif rendah berkisar 600 ribu rupiah perbulan. Sehingga mampu menekan biaya operasional serendah mungkin.
• Pertumbuhan frainchise Indomaret yang terbukti tinggi di setiap tahunnya.
• Indomaret adalah salah satu franchise yang bergerak dibidang ritail yang siap go Internasional.
• Indomaret mampu menjual barang eceran dengan harga lebuh murah,karena Indomaret mengambil pasokan barang dari salah satu distributor terbesar produk kebutuhan sehari-hari yaitu Indomarco.
• Indomaret merupakan pelopor waralaba bidang ritail di Indonesia. Indomaret mewaralabakan sejak tahun 1997.
Sistem Informasi Indomaret
Sistem teknologi informasi
Indomaret pada setiap point of sales
di setiap gerai mencakup sistem penjualan, persediaan dan penerimaan barang.
Sistem ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan saat ini dengan memperhatikan
perkembangan jumlah gerai dan jumlah transaksi di masa mendatang.
Indomaret menerapkan sistem check out yang menggunakan scanner di setiap kasir dan pemasangan fasilitas pembayaran Debit BCA.
Indomaret menerapkan sistem check out yang menggunakan scanner di setiap kasir dan pemasangan fasilitas pembayaran Debit BCA.
Pada setiap pusat distribusi
diterapkan digital picking system
(DPS). Sistem teknologi informasi ini memungkinkan pelayanan permintaan dan
suplai barang dari pusat distribusi ke toko-toko dengan tingkat kecepatan yang
tinggi dan efisiensi yang optimal.
Indomaret pun memberikan kemudahan
kepada konsumen dengan fasilitas T-Cash
dan Indomaret card. Fasilitas T-Cash
memudahkan konsumen Indomaret untuk melakukan transaksi pembelian atau
pembayaran secara digital dengan menggunakan ponsel di 4000 gerai Indomaret di
Jawa, Bali, Lampung, dan Medan, dan untuk card ini Indomaret bekerja sama
dengan bang mandiri sehingga Indomaret card dapat membantu para konsumen dalam
hal melakukan pembelanjaan di gerai - gerai Indomaret, tanpa harus membawa uang
tunai dan Indomaret card juga dapat di gunakan untuk melakukan pembayaran
tagihan telepon rumah, listrik, SPBU, TV kabel, kredit kendaraan di Indomaret.
Sumber:
http://indomaret.co.id/profil-perusahaan/
http://awalmula.com/perkembangan-dan-sejarah-awal-mula-alfamart.html
http://andi-sim.blogspot.com/2011/03/perbedaan-alfamart-dan-indomaret.html
1. INDOMARET
Tidak ada komentar:
Posting Komentar