Kamis, 25 September 2014

Bisa Ku Akhiri Kisah Kita ?


Terlalu naif kalau ini disebut kisah, apalagi kisah kita berdua, tapi memang cukup sampai disini saja hubungan kita, cukup sampai disini saja kau mengingatku dan aku mengingatmu, cukup sampai disini saja kau mengenalku dan aku mengenalmu, walaupun dalam alam nyata kita tidak pernah bertemu dan bersua, tak pernah kita bertegur sapa, Mungkin memang kita tidak di takdirkan untuk saling bertemu dan bercakap ria.

Pernah kuberharap semoga suatu saat nanti kau yang terpatri dalam sejarah hidupku, tapi mungkin Tuhan berkehendak lain, Tuhan punya rencana manis untuk kita, Mungkin bukan diriku yang terbaik untukmu, tapi keharusan bagi kita untuk menata diri menjadi lebih baik lagi. kudoakan jika aku bukan tulang rusukmu yang hilang semoga kau mendapat tulang rusuk yang lebih baik dariku, yang lebih shalihah dariku, karena Tuhan tidak pernah mengingkari janji-Nya.

Pernah kulantunkan namamu dalam doaku, tapi mungkin doaku belum diijabahi atau memang tidak terijabah karena dosaku lebih banyak dari doa ku, tapi siapapun jodoh kita mudah-mudahkan tiada penyesalan di antara kita.

Penyesalan memang selalu hadir belakangan, tapi mungkin ini yang di namakan kedalaman cinta, dalam hadirmu tak kumengerti apa itu cinta, begitu halus dan diam hadirnya, tapi untuk melepaskan itu perlu ribuan hari untuk melepasnya.

Bukan aku tidak mau menunggu, tapi sepertinya tidak ada jalan bagi kita untuk bertemu, tidak ada jalan bagi kita untuk bertaut hati. Mungkin ini rencana indah Allah untuk kita. Agar kita lebih fokus untuk-Nya. Ku akhiri kisah ini meski kau sudah lebih awal mengakhirinya, kau juga lebih awal menghindarinya. Terima kasih telah menorehkan sebait kisah di hatiku. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar