Minggu, 28 April 2013

Dilema Prioritas





Kuliah ?
Organisasi?
asrama ?
Rumah ?
Keluarga?
Teman/kawan/sahabat ?
kucing ?



**kembali bertanya-tanya dalam pikiran sumpek nan kacau akhir'' ini, mana yang menjadi prioritas utama, kedua hingga terakhir ?

hufftt.... Semuanya berjalan tanpa jeda dan sedikir memberikan ruang di paru-paru untuk sekedar bernafas sejenak, menghirup udara kebebasan yang telah lama tidak dikecap ? tapi mau bagaimana lagi, semuanya butuh perhatian ? semuanya butuh di perhatikan, di lihat, dipandang. sampai tidak tersisa memikirkan satu hal yang memang seharusnya menjadi pikiran di usia sekarang ini. Whaatsssss ? ** ya apalagi kalau bukan "JODOH" xixixixi....

Berbicara tentang prioritas yang menjadi trend pembicaraan akhir-akhir ini , yang menjadi mas'alah bagi umat-umat yang memegang amanah yang sama-sama berat di sisi manapun. tapi yang jadi pertanyaan, apa itu prioritas ?Menurut kamus besar Bahasa Indonesia , prioritas adalah usaha  menertibkan tujuan-tujuan, tugas, dan pekerjaan berurutan dari yang terpenting, sehingga seseorang bisa mencapai tujuan-tujuannya sesuai dengan alokasi waktu yang ada.Pada intinya prioritas adalah menempatkan di tempat utama apa yang penting (aspek dampak) dan harus segera dilakukan (aspek waktu).



Nah, yang menjadi persoalan disini adalah bukan pengertian prioritas melainkan menempatkan waktu dan manajemen yang tepat untuk sekedar hadir di hadapan prioritas. jadi dilema pada akhirnya atau bahasa sekarang adalah GALAU. Tapi mau bagaimana lagi, tidak ada yang meminta banyak amanah, tidak ada yang memohon banyak tugas apalagi mencari-cari pekerjaan yang tidak pasti, kalau bisa hidup itu dibikin seindah mungkin, kerjanya hanya tidur, makan, jalan-jalan, shoping n dll. tapi hidup tidak begitu. hidup punya banyak pilihan dan ketentuan main yang harus di tentukan dan di jalankan. Mau kesini pada jam ini, tapi diharuskan kesana pada jam ini juga. Ada yang bilang jika prioritas menjadi masalah maka dia adalah gangguan syetan. tapi apa mau dikata kalau memang manusia yang salah. manusia yang banyak kehendak tapi tidak bisa memanajemen waktu yang diberikan. Wallahu a'lam, Semoga dengan prioritas ini bisa menjadikan dewasa dan memahami mana yang harus didahulukan dan mana yang harus di belakangkan.


1 komentar: